Lho kok bahas pantai Klayar lagi? Apa Nggak bosen? Pantai Klayar ini memang menyimpan sejuta pesona, jadi tidak akan cukup jika hany membahasnya dalam 2 hingga 3 artikel, hehehehe… Pantai Klayar ini adalah salah satu pantai yang paling indah yang pernah saya kunjungi. Jika sebelumnya kita membahas tentang pesona tebing batu ala sphinx, ombak pantai Klayar mini yang ganas, dan segala pesonanya di bagian timur pantai, kini kita menuju ke barat mengambil kitab suci dan menikmati keindahan yang ditawarkan di sana. Berbeda dengan bagian timur pantai Klayar yang terdapat seruling laut,pantai mini, dan tebing ala sphinx, di bagian barat ini terdapat tebing yang cukup tinggi dengan pemandangan yang luar biasa indah, tak kalah deh jika dibandingkan bagian timur.
Tebing Barat Pantai Klayar
Tebing pantai Klayar bagian barat ini cukup tinggi dan untuk menuju kesana, kita harus mendaki jalan cor yang berada di sebelah barat parkiran. Tenang, di puncak tebing bagian barat ini ada warung, lumayan bagi yang capek dan butuh dongkrak minuman . Dari tebing barat pantai Klayar ini, kita akan disuguhi pemandangan tebing yang memanjang dan padang rumput asri bebas sampah di atasnya… Tak hanya itu, tebing-tebing tersebut terdapat semacam terowingan yang mirip gua yang mungkin tercipta akibat ombak yang terus menghajar tebing. Ombak pantai Klayar memang ganas, saya di atas tebing yang cukup tinggi saja masih kecipratan airnya. Gak percaya? Terjun aja dari tebing, tar bakal merasakan kedahsyatan ombak pantai Klayar .
Dari tebing sebelah barat ini kita dapat menikmati keindahan pantai Klayar dari atas, indah bukan? Garis pantai Klayar ini ternyata cukup panjang, cocok deh buat lari-lari ala film India bersama pujaan hati, hahahaha…
Saya bersama dua orang temen kantor mejeng di tebing sebelah barat pantai Klayar. Tebing sebelah barat pantai Klayar ini relatif lebih aman jika dibandinkan tebing timur di sekitar sphinx karena tebing barat ini cukup tinggi dan tidak dapat disapu ombak nakal . Tiga orang di atas itu mau bikin band yang paling keren di seluruh jagat raya ini, namanya Tambal Band . Oiya, kalo foto narsis di sini jangan keasyikan yah, karena tidak ada pagar pembatasnya. Tar terlalu asyik narsis di sini dan terlalu ke pinggir bisa jatuh dan dihempas ombak ke alam berikutnya
Turun dari tebing dan menikmati pemandangan di pantai Klayar dari pinggir pantai, mantap kan? bagian tengah Klayar ini terdapat karang-karang yang dihuni banyak biota laut, sebut saja bintang laut, kepiting mini, dan awas ada bulu babi aka landak laut, jangan di injak
Nggak cuma pantai Tanah Lot saja yang punya karang ditengah laut, pantai Klayar juga punya. Sebenarnya banyak pantai selatan yang memiliki pesona yang mirip dengan Tanah Lot minus Pura, sebut saja pantai Sadranan dan pantai Drini. Sayangnya, jika ingin naik ke atas karang ini, butuh perjuangan yang melelahkan… Akhirnya saya kagak naik, cukup duduk di antara bebatuan di bawahnya, hehehehe
Di bawah karang yang tengah pantai Klayar, empunya blog Kisah Foto dan rekan-rekan mejeng dulu… hahahaha… Mereka berempat ini bukan Boyband lho, tapi gerombolan si berat, hahahaha… Sampai di sini dulu posting kali ini, see ya .
14 komentar
selain itu, kondisi lingkunganya juga masih alami dan bersih. Pasti bisa membuat betah bagi para pengunjung nya :)
Masih bersih ini, makanya saya seneng sama pantai satu ini :D
jadi pengen liat aslinya dahh
emang cantik pantainya, ke sana pasti bakalan lupa waktu ya ? :)
Q bales diemin mbak, eh dianya luluh, hahahahaha.., soalnya q kasih alasan yang masuk akal kenapa gak ngajak dia :)