Mencicipi Kimchi…

Mencicipi Kimchi… Ingat, Kimchi lho ya nggak ditambahin L di belakangnya… artinya sudah beda itu hahahahaha… Ya, Senin kemarin saya mengunjungi Pameran Komputer Solo yang digelar di Diamond Convention Center. Di depan pintu masuk pameran ternyata ada pedagang yang jual makanan, mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Saya pun segera berburu makanan, barangkali ada yang unik. Eh ternyata ada yang jualan Kimchi. Awalnya saya nggak tahu apa itu Kimchi, sebelum beli saya sempat googling dulu tentang Kimchi ini,,, Dan ternyata Kimchi ini adalah makanan khas Korea Selatan dan saya belum pernah memakannya. Ya sudah, saya memutuskan untuk membelinya degan porsi mangkuk kecil seperti foto di atas dijual dengan harga Rp 6000.

Kimchi adalah makanan tradisional Korea, salah satu jenis asinan sayur hasil fermentasi yang diberi bumbu pedas. Setelah digarami dan dicuci, sayuran dicampur dengan bumbu yang dibuat dari udang krill, kecap ikan, bawang putih, jahe dan bubuk cabai merah. Sayuran yang paling umum dibuat kimchi adalah sawi putih dan lobak. Di zaman dulu, kimchi diucapkan sebagai chim-chae (Hangul: 침채; Hanja: 沈菜) yang berarti "sayuran yang direndam." Di Korea, kimchi selalu dihidangkan di waktu makan sebagai salah satu jenis banchan yang paling umum. Kimchi juga digunakan sebagai bumbu sewaktu memasak sup kimchi (kimchi jjigae), nasi goreng kimchi (kimchi bokkeumbap), dan berbagai masakan lain. (sumber)Baca Juga: Mengunjungi Pantai Krakal & Slili Gunungkidul
Bagaimana Rasanya Kimchi?
Tampang Kimchi ini sekilas mirip sayur yang diselimuti sambal balado berwarna merah. Sekilas memang menggoda dan begitu saya buka, aroma Kimchi yang sedap dan tajam langsung merasuk ke hidung saya dan menggugah selera makan. Langsung deh saya sikat Kimchi yang cuma semangkuk kecil itu, hehehehe… Rasa Kimchi yang saya beli ini gabungan antara pedas, asem, dan kecut… tetapi rasa kecut alias asemnya begitu dominan. Alhasil, saya nggak bisa makan Kimchi ini tanpa dukungan makanan lain. Saya kemudian membeli Dakkanjong di warung yang sama dan memakannya bersama-sama dengan Kimchi, baru deh kenyang… hehehehe… Sampai di sini dulu posting yang singkat ini, semoga bermanfaat.
Anda mungkin suka: Foto-foto Pameran Komputer Solo 9-13 Agustus 2014
Kimchi ngga cocok sama lidahku kecute poll hihihi
BalasHapusBener mbak, kecut tingkat dewa :D
HapusEnakan rujak ya? :D
HapusJelas lah mbak, plus lotis juga seger tuh, hehehe :D
Hapusplus krupuk, bakwan sayur :D
Hapuswah mantap mbak, dimakan pas siang hari yang panas, hehehe
HapusDuh mas ditya suka ngiming2i makanan korea. Yg ramen kemarin belum ngerasain
BalasHapushahahaha,,, yang ini nggak enak mbak, sumpah... kecut banget, hehee
Hapuspertama ngicip kimchi itu aneh bngt rasanya...wakakaak
BalasHapustapi waktu itu kei nyobainnya barengan sama makanan korea juga tapii lupa namanya..hahaha
hmm... agak aneh d lidah sih sbnrnya...
Kalo saya sih udah nggak aneh lagi, tapi nggak enak, hahahaha... makan ini musti dicampu sama makanan lain biar bisa ditelan, hehehehe kcut banget, hehee
Hapusikutan donk saya mencicipi kimchi nya hehehe :D
BalasHapusSilakan mbak, agak kecut lho, hehehe
Hapusmemang kimchi ini terlihat menggoda, karena warna merah itu dan berasa pedas yaa tapi aslinya kecut yaa heheh.. aku juga nggak bisa makan kimchi. jadi yowes cukup di pandang saja hihihi
BalasHapusNah itu dia mbak, tampangnya menarik si Kimchi ini, tapi nyatanya saya malah nggak bisa makan, kecutnya itu lho, hehehe :D Akhirnya saya campur sama Dakkanjong, biar bisa ketelan :D
HapusDakkanjong itu apaan mas hehehe ..
HapusDakkanjong itu ayam goreng krispi manis mbak, hehehe kayak gini:
Hapushttp://www.kisahfoto.com/2014/08/dakkan-jong-ayam-krispi-manis-dari-korea.html