I Am A Running Mate: Drama Viral tentang Fitnah, Harga Diri, dan Cara Bertahan Hidup di Sekolah - Apa jadinya jika satu kesalahpahaman kecil berubah menjadi skandal besar di sekolah? I Am A Running Mate, drama Korea terbaru yang tayang di Viu, menyajikan kisah emosional tentang remaja yang harus bertahan hidup saat reputasinya dihancurkan oleh fitnah dan viralitas media sosial. Drama ini tak hanya menyentuh sisi emosional, tetapi juga membuka mata tentang kerasnya realitas yang dihadapi generasi muda di era digital.
Tokoh utama, Noh Se Hoon (diperankan oleh Yoon Hyun Soo), adalah siswa SMA yang dikenal pintar, tenang, dan pendiam. Hidupnya berubah drastis saat ia difitnah melakukan tindakan mesum di dalam bus sekolah hanya karena kesalahan sepele—memakai celana dalam yang salah. Meski tak bersalah, potongan video yang tersebar di media sosial membuat publik menilai tanpa ampun. Dalam hitungan jam, reputasi Se Hoon hancur total.
Di sinilah kekuatan I Am A Running Mate: menggambarkan betapa cepatnya opini publik terbentuk di dunia maya, dan betapa sulitnya seseorang untuk membela diri ketika dunia sudah telanjur menghakimi. Drama ini menjadi kritik tajam terhadap budaya cancel culture dan viralisasi yang tak terkendali.
Baca juga:The Mahesa Coffee and Eatery, Tempat Nongki Asyik di Selo Boyolali
Sekolah: Miniatur Dunia Sosial yang Kejam
Lebih dari sekadar drama remaja, I Am A Running Mate menyajikan sekolah sebagai representasi masyarakat yang lebih luas. Ada kasta sosial, pengaruh kelompok populer, dan stigma yang mudah dilekatkan. Seperti dunia nyata, sekali kamu dicap buruk, sangat sulit untuk menghapusnya. Dalam dunia sempit bernama sekolah, nama baik bisa dihancurkan hanya dengan satu unggahan.
Melawan dengan Cara Tak Terduga: Maju Jadi Calon Wakil OSIS
Alih-alih menyerah, Se Hoon memilih melawan balik. Ia mencalonkan diri sebagai wakil ketua OSIS, sebuah langkah berani untuk membalikkan persepsi publik dan membuktikan siapa dirinya sebenarnya.
Dengan kampanye yang penuh integritas dan keberanian, Se Hoon perlahan mengambil alih kembali narasi tentang dirinya. Namun perjuangannya tidak mudah—terutama saat lawan politiknya adalah Won Dae (Choi Woo Sung), mantan teman yang kini berubah jadi rival paling berbahaya.
Di Era Viral, Masih Adakah Ruang untuk Empati?
Drama ini menggugah pertanyaan penting: bisakah kita berhenti sejenak untuk mendengarkan sisi lain dari cerita, sebelum menghakimi? Di tengah derasnya arus informasi dan opini publik, I Am A Running Mate mengajak kita untuk menjadi lebih bijak dan manusiawi. Bahwa di balik satu unggahan viral, ada kehidupan nyata yang bisa hancur.
Lebih dari Sekadar Drama Sekolah
I Am A Running Mate bukan hanya tentang dunia remaja. Ini adalah refleksi sosial tentang bagaimana teknologi, reputasi, dan harga diri saling bertabrakan. Kisah Se Hoon adalah cermin bagi kita semua yang pernah merasa disalahpahami, disudutkan, atau bahkan dikorbankan oleh opini massa.
Buat kamu yang mencari drama Korea dengan cerita kuat, penuh emosi, dan relevan dengan kehidupan digital masa kini, I Am A Running Mate layak masuk daftar tontonan.
Anda mungkin suka:Review Menginap di Ramada Suites by Wyndham Solo, Hotel Berarsitektur Eropa dan Jawa
Posting Komentar